Cari Blog Ini

Selasa, 22 November 2011

Teori Organisasi menurut Raplh Davis



  • Pendahuluan
    Pada awalnya berbicara mengenai organisasi akan mengarah kepada 2 sifat yaitu:
    • abstrak
    • mencakup banyak aspek kehidupan
    Karena sifatnya yang abstrak memunculkan banyak definisi oleh para ahli manajemen, antara lain:
    1. Chester Barnard, mendefinisikan organisasi sebagai sesuatu yang mempunyai tanda-tanda adanya:
    • koordinasi individu
    • kegiatan-kegiatan yang saling berhubungan/berkaitan
    2. Ralph Davis, mendefinisikan organisasi sebagai sesuatu yang mempunyai sifat adanya:
    • kerja sama individu
    • pimpinan
    3. Para ahli lain mendefinisikan organisasi sebagai sesuatu yang terkait pada aspek sosial
    Kesimpulan terhadap pendapat para ahli organisasi bahwa aspek-aspek pada definisi organisasi adalah:
    1. Kesatuan social
    2. Pembagian tugas/fungsi
    3. Ada tujuan
    4. Ada batas yang tegas terhadap lingkungannya



  • Beberapa Pendekatan Teori Organisasi
    Sifat organisasi yang abstrak adan menyangkut aspek sosial menyebabkan:
    • Tinjauan menjadi meluas, menyangkut berbagai aspek yang berbeda
    • Muncul lebih dari 18 (delapan belas) jenis orientasi
    • Muncul berbagai cara pengelompokan teori organisasi
    Tosi mengelompokkan teori organisasi menjadi 6 (enam) kelompok, yaitu:
    1. Klasik
    2. Sistem sosial
    3. Struktur
    4. Teknologi
    5. Adaptif
    6. Integral
    Scott(1961) mengelompokkan teori organisasi menjadi 3 (tiga) kelompok, yaitu:
    1. Klasik
    2. Neo-Klasik
    3. Modern (pasca 1961)
    A. Pendekatan Klasik





  • Dipelopori oleh Frederick W. Taylor (1856-1915):

    • Pengaturan cara kerja karyawan pelaksana
    • Mencoba menemukan cara kerja yang paling efisien
    • Dasar pemikiran
      • Analisis ilmiah (scientific) bisa digunakan untuk mencari cara kerja terbaik
      • Manusia = makhluk rasional à pendekatan: Rasional Individu
      • Cara kerja standar yang paling efisien, jika dilaksanakan oleh pekerja standar, akan menghasilkan: KAPASITAS KERJA STANDAR atau WAKTU KERJA STANDAR, sehingga:
        • ORGANISASI = VOLUME PEKERJAAN/ KAPASITAS KERJA (STANDAR)
        • Secara implisit menyatakan bahwa:
          • Adanya keseimbangan tugas – wewenang
          • Adanya pengelompokan menurut fungsi
          • Adanya standar kerja
          • Adanya dasar penyusunan sistem imbalan
    Hasil penelitian yang dilakukan oleh F. W. Taylor mempunyai kemiripan dengan hasil penelitian:
    1. Max Weber dimana obyek penelitian adalah manusia dan prosedur yang menghasilkan pendekatan Rasionalisasi
    2. Henry Fayol, penelitian pada proses manajemen Planning – Organizing – Actuating – Coordination – Control, menghasilkan pendekatan Rasional - Organisasi
    3. Diikuti peneliti organisasi lain seperti Gulick, Urwick an Follet yang menghasilkan Administrative Design Theory
    dan http://id.shvoong.com/business-management/management/2229327-pengantar-teori-organisasi/

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar