Cari Blog Ini

Senin, 04 Oktober 2010

metodologi pemrograman

Sejarah Metodologi Pemrograman
* Metodologi pengembangan program pertama kali diperkenalkan -> Prof E.W Dykstra tahun 1960.
* Pemrograman terstruktur mengurangi pemakaian instruksi GOTO
* GOTO less programming
Ciri – ciri Program Terstruktur (Good Program)
# Run correctly
#Run efficiently
# Be easy to read and understand
#Be easy to debug
#Be easy to modify
Langkah – langkah Pengembangan Program
1. Definisikan masalah
• Keluaran (Output)
• Masukan (Input)
• Proses (Proces)
2. Rancang outline pemecahan masalah
• Buat langkah – langkah proses
• Buat rincian/detail Proses
• Tentukan Variable dan record
• Tentukan struktur kontrol (pengulangan, kondisi, dsb)
• Buat logika ‘Mainline’
3. Buat algoritma berdasarkan outline pemecahan masalah
4. Test algoritma
5. Coding
6. Execute
7. Dokumentasi dan pemeliharaan

Metode Pemrograman Terstruktur
Pemrograman terstruktur memakai metode pengembangan Top-Down. Perancangan program dilakukan secara modular
@Pengembangan Top-Down
Pengembangan yang dimulai dari langkah yang global lebih dahulu, yang kemudian diperhalus lagi sehingga didapat langkah rinci
@ Modular
Perancangan program dilakukan dalam bentuk modul - modul
Teorema Pada Pemrograman Terstruktur
@Sequence
Tiap instruksi dikerjakan secara berurutan sesuai dengan urutan penulisannya
Contoh :
Perintah A
Perintah B
Perintah C
@ Selection
Instruksi akan dikerjakan jika kondisi tertentu dipenuhi
Contoh :
Penggunaan IF-THEN-ELSE
Penggunaas CASE
@Repetition
Instruksi dikerjakan berulang – ulang sampai suatu kondisi dicapai.
Contoh :
Penggunaan DO WHILE
Penggunaan REPEAT – UNTIL
STMIK Raharja Suplemen Pemrograman Terstruktur

Sifat algoritma
 *Jelas dan tepat atau tidak samar – samar (Definiteness)
*Memberikan pemecahan yang tepat untuk semua kasus (Effectiveness)
*Memiliki akhir (finiteness)
Pseudocode
^Statement program ditulis dengan bahasa indonesia/inggris yang sederhana
^ Setiap instruksi ditulis pada setiap baris
^Keywords/kata kunci digunakan khusus untuk menjelaskan control struktur
^Setiap set/bagian blok instruksi memiliki awal dan akhir dengan “one entry one exit”
^Pengelompokan statement bisa membentuk satu modul yang mempunyai nama.

Sumber :  Augury El Rayeb, S.Kom., MMSI.
http://www.pribadiraharja.com/augury/jobs/akademik/bahanAjar/pestruk/pestruk-suplemen1.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar