Cari Blog Ini

Sabtu, 02 Juni 2012

Pendapatan Nasional

Sejarah Pendapatan Nasional
Konsep Pendapatan Nasional pertama kali dicetuskan oleh Sir William Petty dari Inggris yang berusaha menaksir pendapatan nasional negaranya(Inggris) pada tahun 1665. Dalam perhitungannya, ia menggunakan anggapan bahwa pendapatan nasional merupakan penjumlahan biaya hidup (konsumsi) selama setahun. Namun, pendapat tersebut tidak disepakati oleh para ahli ekonomi modern, sebab menurut pandangan ilmu ekonomi modern, konsumsi bukanlah satu-satunya unsur dalam perhitungan pendapatan nasional.
Menurut mereka, alat utama sebagai pengukur kegiatan perekonomian adalah Produk Nasional Bruto (Gross National Product, GNP), yaitu seluruh jumlah barang dan jasa yang dihasilkan tiap tahun oleh negara yang bersangkutan diukur menurut harga pasar pada suatu negara.
Pengertian Pendapatan Nasional
Pendapatan nasional yaitu penjumlahan seluruh jumlah nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh seluruh sektor ekonomi masyarakat suatu negara dalam periode tertentu yang dinilai dengan uang. Komponen pendapatan nasional, yaitu :
1. PDB (Produk Domestik Bruto) atau GDP adalah nilai barang dan jasa yang dihasilkan dalam suatu negara baik oleh WNI atau warga negara asing dalam waktu satu tahun
2. GNP (Produk Nasional Bruto) adalah nilai barang dan jasa yang  dihasilkan oleh WNI baik yang berada dalam negeri ataupun di luar negeri dalam waktu satu tahun. GNP = GDP – produk netto terhadap luar negeri
3. NNP (Netto national Produk)
Dengan rumus pencarian NNP = GNP – penyusutan
4. NNI (Netto Nasional Income)
NNI = NNP – pajak tidak langsung.
5. PI (Personal Income)
PI = NNI – (laba ditahan – jaminan sosial + transfer payment)
6. DI (Disposable Income)
DI = PI – pajak langsung
7. Pendapatan perkapita, dihitung dengan cara GNP dibagi jumlah penduduk

Faktor – faktor yang mempengaruhi pendapatan nasioanal

1.Konsumsi dan tabungan, Y = C + S
2.Konsumsi dan investasi, Y = C + I
3.Multiplier (k)

MPS : Marginal Propensity to Saving
MPC : Marginal Propensity to Consume
MPI : Marginal Propensity to Invest

Metode penghitungan pendapatan nasional

a.        Pendekatan pendapatan, rumusnya adalah:

                     Y = w + r + i + p

Keterangan :
Y  =  pendapatan nasional
w  =  upah
r   =  sewa
i    =  bunga modal
p   = laba pengusaha

b.    Pendekatan pengeluaran

                   Y = C + I + G + X + M

Keterangan :
Y = pendapatan nasional
C = konsumsi
 I = investasi
G = pengeluaran pemerintah
X = akspor
M = impor

c.    Pendekatan produksi, dilakukan dengan cara menjumlahkan nilai tambah seluruh barang jasa yang dihasilkan oleh berbagai sektor dalam perekonomian.


Sumber Artikel:
* http://www.dulida.com/2012/03/pendapatan-nasional.html#ixzz1wdXKnm78
* http://www.dulida.com/2012/03/pendapatan-nasional.html#ixzz1wdX7fQmL
* http://www.dulida.com/2012/03/pendapatan-nasional.html#ixzz1wdWpBSHe
* http://www.dulida.com/2012/03/pendapatan-nasional.html
* http://id.wikipedia.org/wiki/Pendapatan_nasional

Tidak ada komentar:

Posting Komentar